IMANUEL SITEPU. SIBOLANGIT. Pasca penemuan 2 karung daun ganja baru panen seberat 6 kg di Desa Bukum (Kec. Sibolangit), kemarin, Polisi kemudian melakukan pengembangan untuk mengungkap siapa pemilik daun ganja ini dan dugaan adanya ladang ganja di areal perbukitan desa tersebut.
Informasi diperoleh, Polisi dari Polsek Pancurbatu melakukan penyisiran ke areal perbukitan dan hutan di desa tersebut [Senin 10/9 sekira Pkl. 08.00 Wib]. Penyisiran langsung dipimpin Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu PB didampingi Kanit Reskrim AKP P Samosir.
Petugas melakukan penyisiran dengan berjalan kaki masuk ke dalam hutan dan perbukitan sehingga kewalahan menembus perbukitan di desa itu karena jarang dimasuki manusia. Penyisiran membuat warga desa setempat keheranan karena kawasan tempat tingga mereka jauh dari jalan besar. Bahkan petugas kepolisian pun jarang masuk ke dalam karena untuk menuju Desa Bukum jalan yang dilalui penuh bebatuan yang tak beraturan. Semenjak Indonesia Merdeka daerah itu belum pernah tersentuh pembangunan sepeti pengasapalan jalan.
Puas menyisir hutan dan perbukitan, Polisi melanjutkan pencarian ladang ganja yang diduga ada di Desa Bukum ke perladangan warga. Setelah seharian melakukan penyisiran, petugas kembali ke Mapolsek Pancurbatu dengan hasil tak menemukan ladang ganja yangdiduga ada di areal perbukitan dan hutan tersebut. Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu PB saat dikonfirmasi membenarkan telah melakukan pengembangan terhadap temuan daun ganja dengan melakukan penyisiran ke perbukitan Desa Bukum. "Hasilnya nihil. Tidak kita temukan ladang ganja yang diduga ada di areal perbukitan tersebut," ujar Darwin.
Petugas melakukan penyisiran dengan berjalan kaki masuk ke dalam hutan dan perbukitan sehingga kewalahan menembus perbukitan di desa itu karena jarang dimasuki manusia. Penyisiran membuat warga desa setempat keheranan karena kawasan tempat tingga mereka jauh dari jalan besar. Bahkan petugas kepolisian pun jarang masuk ke dalam karena untuk menuju Desa Bukum jalan yang dilalui penuh bebatuan yang tak beraturan. Semenjak Indonesia Merdeka daerah itu belum pernah tersentuh pembangunan sepeti pengasapalan jalan.
Puas menyisir hutan dan perbukitan, Polisi melanjutkan pencarian ladang ganja yang diduga ada di Desa Bukum ke perladangan warga. Setelah seharian melakukan penyisiran, petugas kembali ke Mapolsek Pancurbatu dengan hasil tak menemukan ladang ganja yangdiduga ada di areal perbukitan dan hutan tersebut. Kapolsek Pancurbatu Kompol Darwin Sitepu PB saat dikonfirmasi membenarkan telah melakukan pengembangan terhadap temuan daun ganja dengan melakukan penyisiran ke perbukitan Desa Bukum. "Hasilnya nihil. Tidak kita temukan ladang ganja yang diduga ada di areal perbukitan tersebut," ujar Darwin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar