IMANUEL SITEPU. MEDAN. Lagi asyik minum di salah satu cafe yang terletak di Jl. Flamboyan Raya, Medan, M Yatim (26) warga Jl. Ngumban Surbakti, Pondok Kelapa, Medan, dihajar menggunakan senjata tajam oleh 15 pria [Minggu 23/9 sekira Pkl. 03.00 Wib]. Akibatnya, korban mengalami luka di sekujur tubuh. kejadian inipun langsung dilaporkan korban ke Polsek Delitua [Minggu 23/9 sore].
Informasi yang dihimpun oleh Sora Sirulo di Mapolsekta Delitua [Minggu 23/9 sore] saat korban membuat pengaduan menyebutkan, saat itu, korban yang sehari-harinya berprofesi sebagai security PMTOH sedang asyik minum di cafe bersama temannya bernama Eko warga Jl. Perjuangan Setia Budi, Medan. Tiba-tiba, korban didatangi oleh 15 orang yang salah satu pelakunya berinisial W. Mereka mengajak korban untuk keluar. Korban yang tak tahu apa-apa, mengikuti kehendak kelimabelas pelaku. Setelah sampai di parkiran, korban dituduh memukuli teman mereka yang disebut-sebut bernama Jaka. Korban tak mengakui kalau telah memukul Jaka. Tak terima dengan pengakuan korban, para pelaku ini langsung memukul dan menghajar korban dengan senjata tajam.
Beruntung korban dapat melarikan diri ke semak-semak dekat cafe tempatnya minum. "Saya berhasil melarikan diri ke semak-semak. Paginya baru saya keluar. Saat itu saya minta tolong sama Satpam perumahan dekat cafe itu. Satpam itu kemudian mengantar saya ke RS Adam Malik untuk dirawat," terang korban di Mapolsekta Delitua. Ditambahkannya, dari 15 orang yang menghajarnya cuma satu yang dia kenal yaitu W. "Saya kenal W dari teman saya. Nggak tau salah saya apa sehingga mereka menyerang saya," ujarnya sembari menahan sakit di bibir dan tangan.
Kapolsek Delitua Kompol S.P. Sinulingga melalui Kanit Reskrim AKP S. Sembiring saat dikonfirmasi membenarkan telah menerima laporan dari korban. "Saat ini, kita masih meminta keterangan dari korban untuk menuntaskan kasusnya," terangnya.
Beruntung korban dapat melarikan diri ke semak-semak dekat cafe tempatnya minum. "Saya berhasil melarikan diri ke semak-semak. Paginya baru saya keluar. Saat itu saya minta tolong sama Satpam perumahan dekat cafe itu. Satpam itu kemudian mengantar saya ke RS Adam Malik untuk dirawat," terang korban di Mapolsekta Delitua. Ditambahkannya, dari 15 orang yang menghajarnya cuma satu yang dia kenal yaitu W. "Saya kenal W dari teman saya. Nggak tau salah saya apa sehingga mereka menyerang saya," ujarnya sembari menahan sakit di bibir dan tangan.
Kapolsek Delitua Kompol S.P. Sinulingga melalui Kanit Reskrim AKP S. Sembiring saat dikonfirmasi membenarkan telah menerima laporan dari korban. "Saat ini, kita masih meminta keterangan dari korban untuk menuntaskan kasusnya," terangnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar